Murai Batu merupakan burung yang sangat indah, mulai dari suara kicaunya hingga penampilannya.
Terutama beberapa jenis Murai, ekornya bisa sangat panjang, melebihi panjang tubuhnya.
Hal ini salah satu yang membuat burung Murai Batu terlihat indah dari segi penampilan.
Tidak heran kalau Murai Batu merupakan salah satu jenis burung kicau yang menjadi primadona.
Harga Murai Batu juga stabil diharga yang tinggi.
Nah, untuk anda yang mulai melirik Murai Batu sebagai salah satu jagoan dirumah, anda bisa membaca artikel Wikicau sebelumnya yang berjudul bagaimana cara merawat Murai Batu.
Selain perawatan yang benar, sobat juga harus memberikan makanan yang benar.
Total ada 12 jenis makanan yang bisa sobat berikan untuk Murai Batu.
12 Makanan Terbaik Untuk Murai Batu Agar Cepat Gacor
1. Voer / Poor
Voer atau poor memang sudah jadi makanan utama bagi banyak burung kicau, termasuk Murai Batu.
Cara pemberiannya yang mudah serta barangnya yang mudah didapatkan menjadikan voer sebagai makanan utama burung kicau.
Jika dibandingkan dengan makanan lainnya, terutama makanan hewani, voer lebih baik dalam banyak hal.
Voer lebih tahan lama, tidak gampang busuk, dan sangat mudah didapatkan di toko-toko burung.
Poor juga bisa diberikan tiap hari, tanpa ada batasan dosis tertentu karena memang sangat aman diberikan kepada Murai Batu.
Namun tetap ada hal-hal yang perlu diperhatikan.
Salah satunya adalah kandungan protein yang terdapat dalam voer.
Jika sobat Wikicau ingin memberikan voer kepada Murai Batu, pastikan berikan yang khusus untuk Murai Batu.
Sobat bisa tanyakan ke penjual pakan burung, voer merk apa yang bagus untuk Murai Batu.
Karena dengan memberikan voer khusus Murai Batu, maka kandungan proteinnya memang sudah disesuaikan untuk si burung.
Dengan begitu asupan protein yang didapatkan tidak kurang atau kelebihan.
Berikut ini adalah beberapa merk voer untuk Murai Batu:
- Supervit Gold
- Supervit Red
- Dan lain-lain
2. Jangkrik
Selain voer, ada juga jangkrik yang sudah umum diberikan ke burung kicau sebagai makanan.
Jangkrik memang salah satu jenis makanan alami burung kicau, mulai dari Jalak Suren, Pleci, Anis Merah, Kacer, hingga Murai Batu.
Untuk Murai Batu, biasanya ada 3 jenis jangkrik yang bisa diberikan, yaitu:
- Jangkrik hidup
- Jangkrik epung kering
- Jangkrik beku
Untuk sobat Wikicau yang biasa memberikan jangkrik hidup ke Murai Batu, lebih baik copot kaki bagian belakangnya.
Hal ini dimaksudkan agar Murai Batu tidak tersedak karena tenggorokannya terkena kaki belakang jangkrik yang tajam.
Selain itu, Murai Batu juga akan lebih mudah dalam mencerna jangkrik jika kaki belakangnya sudah dicopot.
Untuk dosisnya sendiri sobat bisa berikan 3 hingga 4 jangkrik dalam sekali pemberian.
Untuk waktunya, sobat bisa berikan di pagi dan sore hari. Dengan begitu sehari 2 kali.
Salah satu manfaat jangkrik bagi burung adalah untuk menjaga staminanya tetap dalam kondisi prima.
Bukan cuma itu saja, jangkrik juga mengandung asam amino yang berguna untuk membantu proses pembentukan sel.
Bisa dikatakan pemberian jangkrik itu wajib sebagai makanan Murai Batu biar cepat gacor.
3. Kroto
Selain voer dan jangkrik, kroto juga umum diberikan sebagai pakan untuk burung kicau, termasuk pada burung Murai Batu.
Berikut ini adalah beberapa manfaat kroto untuk Murai Batu:
- Pemberian kroto secara rutin dapat membuat burung tetap terjaga kesehatannya, serta menjadikannya rajin bunyi.
- Jika diberikan pada Murai Batu yang masih trotolan, dapat membuat burung jadi lebih mudah dalam mengingat suara masteran. Dengan kata lain, kroto dapat membuat burung Murai Batu jadi lebih cerdas, terutama jika diberikan sejak masih trotolan (lolohan).
- Pemberian kroto setiap hari juga bisa mencegah Murai Batu stres, males bunyi, dan lesu.
Salah satu kelebihan kroto dibandingkan makanan hewani lainnya adalah teksturnya yang sangat lembut.
Dengan begitu lebih mudah dicerna oleh perut Murai Batu.
Cara memberi makan Murai Batu dengan kroto adalah dengan menyediakan cepuk khusus, kemudian letakkan kroto secukupnya.
Mura Batu akan memakan kroto tersebut dengan sendirinya.
Jangan sampai terlalu banyak untuk meletakkan kroto di cepuk, karena kalau tidak habis akan membuatnya kering dan basi.
Lebih baik berikan secukupnya agar tidak tersisa.
Baca juga: 15 Ciri Murai Batu Berkualitas Untuk Lomba
4. Ulat Kandang
Ulat kandang memiliki kandungan protein yang cukup tinggi, sehingga sangat baik diberikan kepada Murai Batu.
Ulat kandang memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan kandungan proteinnya, jadi tidak akan membuat Murai Batu kegemukan.
Untuk dosis pemberian, sobat bisa memberikan ulat kandang sebanyak 1 sendok teh di pagi hari dan 1 sendok teh di sore hari.
5. Ulat Hong Kong
Jika dibandingkan dengan ulat kandang, maka ulat hong kong memiliki kandungan lemak yang tinggi.
Karena itu, pemberiannya tidak boleh terlalu banyak, secukupnya saja.
Untuk pemberian ulat hong kong pada Murai Batu, sangat dianjurkan untuk memberikannya dalam kondisi mati.
Sobat bisa memotong bagian kepalanya agar ulat hong kong langsung mati, kemudian berikan pada Murai Batu kesayangan sobat.
Beberapa pecinta Murai Batu juga ada yang merebusnya agar ulat hong kong mati, setelah itu baru diberikan kepada burung.
Silahkan pilih cara yang menurut sobat paling mudah untuk dilakukan.
Pemberian ulat hong kong untuk Murai Batu tidak boleh lebih dari 10 ekor di pagi hari, dan 7 ekor di sore hari.
6. Cacing Tanah
Selain serangga kecil seperti jangkrik, cacing juga menjadi salah satu makanan alami Murai Batu di alam liar.
Jadi, sobat Wikicau juga sesekali bisa memberikan cacing tanah ke Murai Batu kesayangan.
Namun pemberian cacing tanah untuk Murai Batu tidak boleh sembarangan.
Pastikan sobat memberikan cacing tanah yang masih segar dan dalam kondisi hidup, dan baru diambil dari dalam tanah.
Untuk memastikan kebersihannya, sobat bisa merendam cacing didalam air terlebih dahulu.
Dengan begitu tidak ada tanah yang ikut tertelan kedalam perut Murai Batu.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Tentang Burung Murai Batu
7. Larva Tawon Atau Lebah
Yang satu ini memang cukup sulit untuk didapatkan, tapi jika sobat tidak sengaja mendapatkannya, maka tidak ada salahnya diberikan kepada Murai Batu.
Ada banyak sekali manfaat yang akan didapatkan Murai Batu jika diberikan larva tawon, antara lain:
- Membantu mempercepat proses tumbuhnya bulu-bulu baru pada Murai Batu yang sedang mabung
- Membantu pertumbuhan Murai Batu lolohan
- Meningkatkan nafsu makan Murai Batu
- Membuat Murai Batu lebih kebal terhadap penyakit
- Dan masih banyak lagi
8. Ikan Guppy
Makanan ekstra berikutnya yang juga bisa sobat berikan kepada Murai Batu yaitu ikan guppy, atau ikan jepi.
Ya, sobat tidak salah baca, ikan guppy.
Ikan kecil yang satu ini memang cukup baik diberikan kepada Murai Batu karena kandungan proteinnya yang cukup tinggi.
Banyak kicau mania yang percaya bahwa pemberian ikan guppy dapat meminimalisir tingkat stres Murai Batu.
Dengan begitu burung mau untuk buka paruh lebih sering.
Secara ukuran, ikan guppy memiliki ukuran yang kecil sehingga mudah untuk ditelan oleh Murai Batu.
Dengan begitu Murai Batu tidak akan kesulitan untuk memakannya.
Berikut ini adalah beberapa kandungan yang terdapat dalam ikan guppy yang sangat baik untuk Murai Batu:
- Selenium – beruna untuk menjaga metabolisme Murai Batu.
- Vitamin B12 – berguna untuk melindungi kerusayakn syaraf, menjaga metabolisme lemak, dan membantu proses pembentukan sel darah merah pada Murai Batu.
- Vitamin B6 – fungsinya hampir sama dengan Vitamin B12.
- Vitamin D – vitamin ini sangat berguna untuk membantu proses pembentukan tulang pada Murai Batu. Dengan begitu Murai Batu sobat memiliki tulang yang kuat.
- Vitamin A – sangat baik untuk mata Murai Batu, mencegah penyakit-penyakit yang berhubungan dengan mata.
- Asam Amino – membantu pertumbuhan sel-sel otak pada Murai Batu.
- Omega 3 – membantu mengoptimalkan fungsi penglihatan Murai Batu.
9. Belalang Kecil
Selain jangkrik, Murai Batu juga suka dengan serangga kecil lainnya seperti belalang.
Kandungan nutrisinya hampir sama dengan yang ada pada jangkrik.
Namun jangan berikan asal belalang kepada Murai Batu.
Pastikan ukurannya pas dengan mulutnya.
Berikan belalang yang ukurannya tidak terlalu besar, usahakan ukurannya yang hampir sama dengan jangkrik.
Dengan begitu Murai Batu bisa lebih mudah untuk menelannya.
Untuk mempermudah Murai Batu dalam mencerna belalang, sobat juga bisa mencabut kaki dan kepalanya.
10. Telur Rebus
Para kicau mania juga sering memberikan telur rebus sebagai makanan tambahan untuk burung kica, termasuk Murai Batu.
Ada beberapa jenis telur yang bisa sobat berikan kepada Mura Batu, antara lain adalah:
- Telur ayam
- Telur puyuh
- Telur bebek
Namun jika sobat tertarik untuk memberikan telur rebus sebagai salah satu makanan ekstra ke Murai Batu kesayangan, jangan memberikannya secara langsung.
Karena Murai Batu tidak akan doyan.
Butuh pembiasaan.
Anda perlu memberikannya secara bertahap, salah satu caranya adalah dengan mencampurkan telur rebus dengan makanan ekstra lainnya.
Salah satu caranya adalah dengan mencampurkan telur rebus bersama kroto.
Tapi usahakan agar porsi telur rebus tidak terlalu banyak dari kroto.
Perbandingannya bisa 3:1. Yaitu 75% kroto dan 25% nya telur rebus.
Dengan begitu, Murai Batu akan mau memakan ramuan tersebut.
Jika Murai Batu sudah terbiasa memakan makanan tersebut, perlahan tingkatkan porsi telur rebusnya.
Dimulai dengan 50% kroto dan 50% telur rebus, kemudian 25% kroto dan 75% telur rebus, hingga telur rebus seutuhnya.
Sobat mungkin membutuhkan waktu yang tidak sebentar agar Murai Batu bisa doyan telur rebus seutuhnya.
Jadi, lakukan saja dengan sabar dan telaten.
Teknik lain yang bisa sobat lakukan adalah dengan memasukkan kuning telur kedalam perut jangkrik.
Caranya adalah dengan menyedot kuning telur menggunakan spet, kemudian suntikkan kedalam perut jangkrik.
Lalu berikan jangkrik seperti biasa kepada Murai Batu.
11. Udang Kecil
Ya, sobat tidak salah baca.
Udang kecil juga sering diberikan ke Murai Batu sebagai salah satu extra fooding pengganti ulat hongkong.
Udang memiliki banyak sekali kandungan yang baik untuk Murai Batu, antara lain:
- Kalori
- Protein
- Karbohidrat
- Lemak
- Kalsium
- Fosfor
- Zat besi
Banyak sekali bukan?
Kandungan tersebut tentu sangat bermanfaat bagi murai batu.
Berikut ini adalah manfaat udang untuk Murai Batu:
- Meningkatkan birahi Murai Batu
- Meningkatkan daya tahan tubuh Murai Batu
- Membuat Murai Batu selalu dalam kondisi fit
- Dan masih banyak lagi
Namun walaupun memiliki kandungan yang sangat banyak, udang tidak boleh diberikan setiap hari.
Berikanlah udang pada saat-saat tertentu saja, misalnya 2 atau 1 hari sebelum lomba.
12. Orong-orong
Tahu ‘kan serangga kecil bernama orong-orong?
Secara kasat mata, penampilan orong-orong terlihat seperti jangkrik.
Bedanya, ia memiliki kepala yang sangat keras.
Orong-orong juga memiliki memiliki semacam “tangan” penggali yang keras dan tajam.
Nah, sobat bisa memberikan orong-orong sebagai makanan tambahan lainnya ke Murai Batu.
Kandungan protein dan nutrisinya hampir sama dengan jangkrik.
Namun karena memiliki kepala yang keras, ada baiknya kepala tersebut anda copot terlebih dahulu.
Dengan begitu Murai Batu bisa mencerna serangga kecil ini dengan mudah.
Kesimpulan
Nah, itu dia tadi 12 jenis makanan terbaik untuk burung Murai Batu agar cepat gacor dan tetap terjaga kesehatannya.
Dengan memberikan 12 makanan diatas sesuai dengan porsi yang dianjurkan, maka Murai Batu kesayangan sobat akan bisa berprestasi dan lebih sering buka paruh.
Tapi yang tidak kalah penting adalah, perawatan harus dilakukan dengan rutin.