Burung Trucukan merupakan salah satu jenis burung kicau, burung Trucukan sendiri masih merupakan kerabat dari burung-burung Cucak lainnya seperti burung Cucak Rawa, Cucak Kelinci dan juga Cucak Gunung.
Di tiap daerah burung Trucukan memiliki julukan yang berbeda-beda, diantaranya di Sunda burung ini dikenal dengan nama burung Jogjog, sedangkan di daerah Jawa burung ini disebut burung Trucukan.
Burung ini memiliki panjang rata-rata 20 cm diukur dari ujung paruh sampai dengan ujung ekornya dan memiliki jambul berwarna hitam.
Burung Trucukan tergolong dalam jenis burung yang pintar, karena burung ini mudah untuk dijinakkan terutama oleh majikannya.
Burung ini juga sangat suka tinggal dalam keramaian, seperti pemukiman warga perkebunan, pepohonan di pekarangan rumah dan juga taman kota.
Selain mudah dijinakan burung Trucukan juga sangat pandai menirukan suara burung jenis lainnya seperti burung Kutilang, Cucak Ijo dan juga Cendet, suara asli burung ini besuara khas ropel.
Secara umum sudah diketahui bahwa burung Trucukan yang memiliki suara lebih lantang adalah burung Trucukan jantan.
Untuk mengetahui perbedaan burung Trucukan jantan dan betina kamu harus memperhatikan lebih detail, karena untuk membedakannya secara fisik agak sulit.
Untuk burung Trucukan jantan memiliki postur tubuh yang lebih panjang dan juga tegap dibandingkan dengan burung Trucukan betina.
Jambul pada burung Trucukan jantan lebih panjang dan juga berdiri sedangkan betina memiliki jambul yang lebih pendek dan tidak tegap.
Selain itu burung Trucukan jantan memiliki 3 helai bulu halus pada bagian belakang kepalanya sedangkan burung Trucukan betina tidak memilikinya.
Bulu yang menutupi telinga burung Trucukan jantan juga terlihat menonjol keluar dan juga tebal sedangkan pada betina bulu nya tidak keluar dan juga tipis.
Lingkar mata pada burung Trucukan juga terlihat lebih gelap dengan warna hitam pekat sedangkan burung Trucukan betina warnanya sedikit lebih pudar.
Warna bulu dada burung Trucukaan jantan juga terlihat lebih gelap dibandingkan burung Trucukan betina.
Dan yang paling penting adalah suara burung Trucukan jantan dan betina yang berbeda, untuk burung Trucukan jantan memiliki volume yang kuat dan bervariasi serta ropelan yang panjang.
Baca juga:
Harga Burung Trucukan
Untuk harganya sendiri burung ini relatif terjangkau dan tidak akan membuat kantong Sobat Wikicau menjadi tipis.
Untuk harga burung Trucukan anakan hingga yang sudah gacor harganya tidak mencapai lebih dari 200 ribuan.
Inilah beberapa daftar harga burung Trucukan :
Nama Burung | Harga |
---|---|
Trucukan bakalan | Rp. 35.000 |
Burung trucukan ropel trotol | Rp. 150.000 |
Burung Trucukan putih / albino | Rp 75.000 |
Burung trucukan jantan dari | Rp. 125.000 |
Trucukan gacor di Jawa Timur | Rp. 150.000 |
Burung trucukan garuda | Rp. 180.000 |
Burung Trucukan/jogjog gacor | Rp 100.000 |
Disamping harganya yang terjangkau burung ini juga mampu dijadikan sebagai burung kontes, kamu bisa melatih burung sampai menjadi gacor sendiri.
Dengan langkah-langkah perawatan yang sesuai dan juga benar, burung Trucukan anakan pun bisa menjadi burung gacor.
Kamu perlu memberikan perawatan rumahan seperti kandang, pakan, memandikan burung dan melakukan pemasteran dengan rutin dan juga berkala.
Demikianlah beberapa pemaparan terhadap burung Trucukan kali ini, semoga bisa menjadi referensi kamu untuk menambah koleksi baru burung Trucukan kamu di rumah.